Cropped Red S Simbol.webp
Surau.ID •
16 Desember 2025 | 16:42 WIB
Daerah, Nasional

Sungai Bedadung Meluap, Akses Dua Dusun di Jember Terputus

Jembatan jember
Jembatan Patemon Dusun Krajan Selatan Desa Patemon Kecamatan Pakusari Kabupaten Jember jebol, Senin (15/12/2025).(KOMPAS.com/BPBD Jember)

Jember, Surau.ID — Hujan dengan intensitas tinggi yang turun sejak Senin siang hingga sore (15/12) menyebabkan Sungai Bedadung meluap. Dampaknya, Jembatan Patemon di Dusun Krajan Selatan, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Jember, mengalami kerusakan parah hingga terputus dan tidak dapat difungsikan.

Jembatan yang selama ini menjadi akses utama penghubung Dusun Krajan Selatan dengan Dusun Kloncing itu tidak mampu menahan derasnya arus luapan sungai. Akibatnya, sebagian struktur jembatan tergerus dan amblas.

Dilansir dari detikjatim, Kepala BPBD Jember, Indra Tri Purnomo, mengatakan jembatan tersebut memiliki panjang sekitar 20 meter dengan lebar 2 meter. Namun, banjir menggerus badan jembatan hingga sepanjang kurang lebih 3 meter.

“Bagian jembatan yang tergerus cukup panjang, sehingga tidak memungkinkan lagi dilalui kendaraan,” ujar Indra, Selasa (16/12/2025).

Kerusakan itu membuat aktivitas warga terganggu. Akses kendaraan dari Dusun Krajan Selatan menuju Dusun Kloncing kini terputus, memaksa warga mencari jalur alternatif atau menyeberang dengan keterbatasan.

Menurut Indra, tingginya debit Sungai Bedadung akibat hujan yang berlangsung selama berjam-jam menjadi penyebab utama jebolnya jembatan. Selain merusak infrastruktur, luapan air juga sempat masuk ke kawasan permukiman warga di sekitar sungai.

Meski demikian, Indra memastikan kondisi Sungai Bedadung saat ini sudah kembali normal setelah hujan reda. “Debit air sungai sekarang sudah turun dan kembali normal,” pungkasnya.

Penulis: Adi Purnomo Suharno
Editor: Redaksi Surau.ID
TAGS
White Surau
Media Kolaborasi Bersama untuk informasi yang lebih dekat dengan pembaca.

Langganan

Dapatkan artikel atau tulisan terbaru dari Surau.id
Copyright © 2025 Surau.id